BeritaPolitik

Dukungan untuk Kotak Kosong di Dharmasraya Kian Menguat, Baliho dan Posko Relawan Bermunculan

483
×

Dukungan untuk Kotak Kosong di Dharmasraya Kian Menguat, Baliho dan Posko Relawan Bermunculan

Sebarkan artikel ini

Relawan Kotak Kosong ajak masyarakat jangan Golput pilih Kotak Kosong Pilkada Ulang 2025 (Dok, Mediainvestigasi.net/Yanti)

 

Dharmasraya, Mediainvestigasi.net- Gerakan mendukung kotak kosong dalam Pilkada 2024 di Kabupaten Dharmasraya semakin menguat. Relawan-relawan kotak kosong terus bergerak masif, memasang baliho dan mendirikan posko di berbagai sudut daerah, dengan satu tujuan: membawa Pilkada ulang pada tahun 2025.

Benhard, Koordinator Pemenangan Kotak Kosong Kabupaten Dharmasraya, mengungkapkan bahwa gerakan ini telah terorganisir dengan baik di seluruh kecamatan, nagari, hingga jorong-jorong.

“Koordinator kotak kosong sudah terbentuk di setiap kecamatan, nagari bahkan sampai ke jorong-jorong se-Kabupaten Dharmasraya,” ungkap Benhard saat ditemui dalam salah satu kegiatan sosialisasi. Ia menambahkan, bahwa penunjukannya sebagai koordinator pemenangan ini merupakan hasil rapat dari berbagai tokoh masyarakat yang mendukung gerakan ini.

Benhard juga menegaskan bahwa keputusan untuk memilih kotak kosong bukanlah sekadar bentuk kekecewaan, melainkan perjuangan untuk menghidupkan kembali demokrasi yang dianggap telah “cedera” oleh para pemimpin yang saat ini berkuasa.

“Mereka mungkin merasa sudah sah secara undang-undang, tapi di Minangkabau kita punya panduan adat: adaik basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Mereka lupa untuk menggunakan ‘raso jo pareso’ (rasa dan perasaan) bahwa tindakan mereka telah membunuh bibit-bibit pemimpin di Dharmasraya ini,” jelasnya.

Bagi Benhard dan relawan lainnya, perjuangan kotak kosong adalah langkah untuk melawan apa yang mereka anggap sebagai bentuk demokrasi yang pincang. “Rakyat melawan, dan mereka juga punya payung hukum, yaitu kotak kosong. Karena itu, relawan-relawan muncul dengan semangat untuk menghidupkan kembali demokrasi yang lebih sehat,” ujarnya dengan penuh semangat.

Di lapangan, kampanye para relawan kotak kosong telah mendapatkan respons luar biasa dari masyarakat. Bahkan, dalam perumpamaan yang digunakan oleh Benhard, gerakan ini sudah seperti “menghalau itik ke air.” Artinya, masyarakat sudah secara otomatis mendukung gerakan ini tanpa harus diajak lebih jauh. Namun, ada juga kesalahpahaman di kalangan sebagian masyarakat yang mengira bahwa golput (tidak memilih) adalah cara untuk mendukung kotak kosong.Benhard menegaskan bahwa pemahaman ini keliru.

Baca Juga :  Mengenal Mansen Fotographer dan Videographer Asal Blora

“Relawan bekerja keras memberikan arahan kepada masyarakat, bahwa jangan golput. Datanglah ke TPS dan coblos kolom kotak kosong, yang merupakan nomor urut 01,” tegas Benhard.

Editor: Yanti 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *