Presiden Republik Indonesia Ir. H. Jokowidodo Mengawali Kegiatan Hari Ketiga Di Ibu Kota Nusantara (IKN)
Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, MediaInvestigasi.Net – Presiden Republik Indonesia Ir. H. Jokowidodo kali ini telah melakukan peninjauan Hotel Nusantara, pada hari, Selasa 31 Juli 2024 kemarin.
Setibanya di hotel, Kepala Negara tampak meninjau langsung sejumlah fasilitas yang ada di hotel tersebut, mulai dari lobi, tempat makan, hingga kamar tidur.
Dimana Presiden Republik Indonesia Ir. H. Jokowidodo dalam kunjungannya tampak Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden M.Yusuf Permana mendampingi langsung Presiden dalam peninjauan tersebut.
Hazel Yehezkiel Pauranan Assistant Director of Sales Hotel Nusantara, saat tiba di Hotel menjelaskan kepada Presiden Republik Indonesia Ir. H. Jokowidodo bahwa Hotel Nusantara berkapasitas 191 kamar tersebut belum beroperasi secara penuh dan rencananya, Hotel Nusantara akan diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang, “tuturnya.
Hazel Yehezkiel Pauranan Assistant Director of Sales Hotel Nusantara juga mengatakan bahwa kita sudah mulai beroperasi belum sepenuhnya itu dari tanggal 28 Juli 2024, walaupun masih belum semua kamar siap untuk digunakan,” kata. Hazel.
Hazel juga mengatakan bahwa hotel tersebut sudah selesai dibangun sejak dilakukan peletakan batu pertama (ground breaking) oleh Presiden Jokowi pada 21 September 2023 yang lalu. Saat ini, hanya terdapat proses pengerjaan furnishing di area lobi hotel.
“Progres saat ini sedang masih on progress furnishing di lobby, kalau Nusa Restaurant-nya sudah operasi,” tulis Hazel.
Sebelumnya, saat meninjau progres pembangunan Hotel Nusantara pada 20 Desember 2023 yang lalu, Presiden Jokowi optimistis pembangunan hotel tersebut dapat rampung serta digunakan pada Agustus 2024.
“Saat itu, Presiden menyebut bahwa progres pembangunan hotel tersebut telah mencapai 34 persen”.
“Kalau melihat seperti ini akan selesai kira-kira sebelum Agustus (2024),” ucap Presiden dalam keterangannya di hadapan sejumlah awak media usai peninjauan,” tutupnya.
(Ketua Investigasi Indonesia (Nasional) **** La Omy La Tua).
