Seorang pria tewas gantung diri di Desa Nunca Kecamatan Taliabu Utara. (Foto: dok.mediainvestigasi.Net/ La Omy La Tua)
Taliabu – Maluku Utara, MEDIAINVESTIGASI.NET – Masyarakat di Desa Nunca Kecamatan Taliabu Utara, Kabupaten Pulau Taliabu Provinsi Maluku Utara tengah di hebohkan dengan kasus gantung diri seorang pria bernama Ongki asal Desa Sosom Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah, Senin 27 Maret 2023.
Berdasarkan keterangan yang di sampaikan langsung oleh Bhabinkamtibmas Desa Nunca Kepolisian Resor (Polres) Pulau Taliabu, Bripka La Nunung. A.Md. Pel. sebelumnya dikabarkan ada Pencarian Orang Hilang namum naas korban telah ditemukan Gantung diri di Kebun Desa Nunca Kecamatan Taliabu Utara, Kabupaten Pulau Taliabu.
Bhabinkamtibmas Desa Nunca Bripka La Nunung. A.Md. Pel. bersama masyarakat Desa Nunca awalnya tegah mencari Orang Hilang namun naas korban pria bernama Ongki asal Desa Sosom Kabupaten Banggai Kepilauan Provinsi Sulawesi Tengah di mana korban sudah lama tinggal berdomisili Di Desa Nunca karna sudah menikah di sana.
Namun naas korban bernama Ongki ditemukan sudah tak bernyawa karena gantung diri dan dinyatakan Meninggal Dunia di lokasi Kebun yang terletak di Desa Nunca, Kecamatan Taliabu Utara Kabupaten Pulau Taliabu, yang mana Bhabinkamtibmas Desa Nunca Bripka La Nunung. A.Md. Pel., awalnya mendapat laporan sejak pagi hari dari masyarakat.
Bahwa di Desa Nunca Kecamatan Taliabu Barat ada orang hilang dan belum ditemukan sejak tadi malam, kemudian Bhabinkamtibmas Bripka La Nunung. A.Md. Pel. bersama Masyarakat desa Nunca mencari dari pagi hari dan hinggah pada jam 11. 08. Wib. Korban Ongky yang awalnya di nyatakan sebagai Orang hilang akhirnya korban Onky ditemukan dengan keadaan gantung diri dan sudah meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan dari istri korban Stela Lasso 22 Tahun Ibu Rumah Tangga bahwa Sekitar pukul 15.00 WIT. Istri dan Almarhum duduk-duduk di kuburan bawah pohon durian di Tabiha Nulung, sekitar 2 km dari kampung Desa Nunca. Kemudian Istri Almarhum mencari durian sebelah kebawah yang berjarak Sekitar 50 Meter dari kebun tersebut.
Selang 30 menit almarhum Ongki kembali menyusul istrinya dan memanggil-manggil nama Stela sebanyak 3 kali, kemudian istrinya menyahut, Ya! Tetapi almarhum tidak dengar, dan istri almarhum Stela kembali ke rumah-rumah kebun dan melaporkan ke kakanya bahwa Ongki memanggil dirinya dan mungkin tidak dengar, kemudian selang waktu sampai sore bahkan malam Ongki belum kembali.
Karna kehawatiran istrinya pada suaminya karna hingga menjelang malam Ongki belum pulang juga akhirnya istrinya melaporkan hal tersebut ke orang kampung, juga Kepala Desa Nunca dan bahkan ke Bhabinkamtibmas Desa Nunca Bripka La Nunung. A.Md. Pel, bahwa Ada Orang hilang di Kebun Nunca.
Mendengar laporan itu kemudian masyarakat Desa Nunca kepala desa dan Bhabinkamtibmas melakukan pencarian dan tepat jam 11.08 WIT. Telah menemukan almarhum Ongki asal Desa Sosom Kabupaten Banggai Kepilauan Provinsi Sulawesi Tengah dalam keadaan gantung diri di pohon
Bhabinkamtibmas juga mengimbau pada warga masyarakat Desa Nunca Kecamatan Taliabu Utara Kabupaten Pulau Taliabu agar yang ada disekitar lokasi TKP masyarakat tidak melakukan pengrusakan di areal lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) sambil menunggu pihak jajaran Kepolisian Resort Pulau Taliabu melakukan pemeriksaan lebih lanjut, tegas Bripka La Nunung. A.Md Pel., Babinkantibmas Desa Nunca.
Di tempat terpisah Kapolres Pulau Taliabu AKBP Totok Handoyo, S.I.K, setelah mendapatkan laporan kejadian dari Bhabinkamtibmas Desa Nunca Kecamatan Taliabu Utara Bripka La Nunung. A.Md. Pel. bahwa ada salah satu warga asal Ongki asal Desa Sosom Kabupaten Banggai Kepilauan Provinsi Sulawesi Tengah yang sudah lama berdomisili menjadi warga desa Nunca di kabarkan sudah tak bernyawa lagi.
Almarhum Ongki asal Desa Sosom Kabupaten Banggai Kepilauan Provinsi Sulawesi Tengah dirinya meninggal Dunia karena gantung diri, berdararkan hal tersebut Kepala Kepolisian Resor Pulau Taliabu AKBP Totok Handoyo. S.I.K, juga tegas menyampaikan bahwa lokasi TKP tempat kejadian almarhum gantung diri agar sementara harus steril untuk pemeriksaan lebih lanjut untuk benar-benar dapat di pastikan bahwa korban meninggal murni karna gantung diri, tutupnya.
(Ketua Investigasi Wilayah Indonesia Timur **** La Omy La Tua)
Editor: Shendy Marwan