Daerah

Inovasi Desa Padang Belitung Timur Luncurkan Agrowisata Pemancingan Kulongker untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

88
×

Inovasi Desa Padang Belitung Timur Luncurkan Agrowisata Pemancingan Kulongker untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Foto : Bupati Belitung Timur, Drs. Burhanudin, secara resmi meresmikan Agrowisata Pemancingan Kulongkero

 

Belitung Timur, MediaInvestigasi.Net – Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi lokal melalui inovasi yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Rabu (27/01/25)

 

Bupati Belitung Timur, Drs. Burhanudin, secara resmi meresmikan Agrowisata Pemancingan Kulongkero, yang kini menjadi daya tarik baru di kawasan ini. Peresmian ini ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Bupati, serta penandatanganan prasasti yang menandakan dimulainya operasional kawasan agrowisata tersebut.

 

Dalam sambutannya, Bupati Burhanudin menyampaikan pentingnya kreativitas desa dalam memanfaatkan potensi lokal untuk mendukung kemandirian ekonomi masyarakat.

Lokasi agrowisata kulong kero

 

“Kami mengapresiasi upaya Desa Padang dalam meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan, serta menciptakan lapangan kerja baru. Agrowisata Pemancingan Kulongkero merupakan salah satu contoh konkret kolaborasi yang berhasil meningkatkan perekonomian desa,” ujarnya.

 

Agrowisata Pemancingan Kulongkero tidak hanya menawarkan pengalaman memancing di kolam yang luas dan nyaman, tetapi juga mendukung program ketahanan pangan yang digalakkan oleh pemerintah. Kolam pemancingan ini telah dimanfaatkan untuk budidaya ikan air tawar, seperti ikan nila, patin, dan lele, yang dikelola secara profesional oleh BUMDes Desa Padang bekerja sama dengan kelompok budidaya ikan air tawar (Pokdakan) Kulongker.

 

Kolaborasi ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat, tetapi juga menjadi fondasi kuat untuk mendukung ketahanan pangan Desa Padang.

 

Kepala Desa Padang, Izar, menambahkan bahwa pemanfaatan kawasan ini sebagai lokasi pemancingan dan budidaya ikan air tawar merupakan langkah strategis untuk memaksimalkan dana ketahanan pangan agar lebih berkelanjutan dan mendukung penggerak ekonomi desa.

 

Desa Padang juga memiliki visi besar untuk memperluas potensi kawasan ini. Salah satu rencana pengembangan adalah membangun kolam renang sebagai fasilitas tambahan untuk menarik lebih banyak pengunjung. Namun, proyek ini membutuhkan dukungan dana yang cukup besar, lebih dari 1 miliar rupiah.

Baca Juga :  Pemerintah Daerah Pulau Taliabu Melalui Bappeda Gelar Forum Konsultasi Publik Tentang Susun Rancangan Awal RPJPD 2025-2045

 

“Kami berharap dengan dukungan dari pengusaha atau pihak ketiga, impian ini dapat terwujud,” kata Izar.

 

Dengan luas area sekitar 3 hektar, Agrowisata Pemancingan Kulongkero kini menjadi ikon baru bagi Desa Padang. Keberhasilan ini tidak hanya mengangkat potensi lokal, tetapi juga menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Belitung Timur untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.

 

(iws/Red mediainvestigasi.net)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *